Curi Uang Bos Demi Pulang Kampung, Karyawan Restoran Dibekuk di Bogor

oleh
Curi Uang Bos Demi Pulang Kampung, Karyawan Restoran Dibekuk di Bogor

Denpasar, ER3News.com – Seorang pria berinisial MJ (27), karyawan sebuah rumah makan di Jalan Tukad Pakerisan, Panjer, Denpasar Selatan, nekat mencuri uang dan sepeda motor milik bosnya demi bisa pulang ke kampung halamannya di Kampung Nyalilindung, Bogor, Jawa Barat.

Aksi pencurian ini terungkap setelah korban, Daniel Natal Ramos Siahaan, melaporkan kehilangan uang sebesar Rp25 juta dan sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi DK 6797 FDB pada Sabtu (15/3) pagi. “Kami telah mengamankan pelaku pencurian sepeda motor serta uang tunai,” kata Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP Ketut Sukadi, Kamis (3/4).

Modus Pencurian

Kejadian bermula pada Jumat (14/3) malam, ketika korban menyimpan uang tunai di laci meja yang terkunci di tempat usahanya. Keesokan harinya, ia memarkir sepeda motor di depan rumah makan dan meninggalkan kunci di gelas dekat kasir sebelum beristirahat di kamarnya.

Saat bangun pukul 06.00 WITA, korban mendapat informasi dari karyawan lain bahwa motor dan uang di laci telah raib. Upaya menghubungi MJ pun gagal karena nomor teleponnya sudah tidak aktif. Merasa dirugikan, korban segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Denpasar Selatan untuk penyelidikan lebih lanjut.

Penangkapan di Bogor

Berdasarkan keterangan saksi dan hasil penyelidikan, polisi mencurigai MJ sebagai pelaku. Penelusuran lebih lanjut menunjukkan bahwa MJ sudah kabur ke kampung halamannya di Bogor. Tak butuh waktu lama, polisi akhirnya menangkapnya pada Rabu (2/4) sekitar pukul 03.00 WIB.

“Pelaku mengakui perbuatannya. Kami juga mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor dan uang tunai Rp5.343.000,” tambah AKP Ketut Sukadi.

Dari hasil interogasi, MJ mengaku melakukan aksi pencurian seorang diri. Ia menunggu korban lengah, mengambil kunci motor, lalu membawa kabur kendaraan beserta uang tunai. “Setelah berhasil mencuri, pelaku langsung melarikan diri ke kampung halamannya untuk menghindari kejaran petugas. Motifnya adalah kebutuhan ekonomi,” ungkapnya.

Saat ini, pelaku telah diamankan di Mapolsek Denpasar Selatan untuk proses hukum lebih lanjut. Polisi mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan tidak meninggalkan barang berharga di tempat terbuka guna menghindari kejadian serupa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.