ER3News.com — Jahe bukan hanya bumbu dapur andalan, tapi juga menyimpan berbagai khasiat kesehatan yang menjadikannya primadona di dunia medis dan kecantikan.
Aroma khasnya yang menyengat dan rasa hangatnya di tenggorokan menjadikan jahe semakin digemari sebagai minuman harian. Tapi, apa yang sebenarnya terjadi pada tubuh saat rutin mengonsumsi air jahe?
Mengutip situs kesehatan WebMD, konsumsi jahe setiap hari tergolong aman, asalkan dalam batas wajar. Para ahli menyarankan maksimal 3-4 gram per hari untuk orang dewasa, sementara ibu hamil sebaiknya membatasi hingga 1 gram saja. Anak-anak di bawah usia dua tahun tidak disarankan mengonsumsi jahe sama sekali.
Berikut sejumlah manfaat rutin mengonsumsi air jahe:
-
Mencegah Penyakit Kronis
Kandungan gingerol dalam jahe memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan, yang membantu menangkal radikal bebas penyebab stres oksidatif dan berbagai penyakit kronis. -
Melawan Infeksi
Beberapa senyawa aktif jahe terbukti melawan bakteri berbahaya seperti E. coli dan Shigella, serta virus penyebab infeksi saluran pernapasan. -
Meredakan Nyeri Otot
Jahe tak langsung menyembuhkan nyeri, namun konsumsi teratur bisa mengurangi rasa sakit akibat aktivitas fisik berat. -
Mengurangi Gejala Radang Sendi
Berkat sifat antiinflamasi, jahe sering dimanfaatkan untuk meredakan peradangan pada penderita rheumatoid arthritis dan osteoarthritis. -
Menstabilkan Gula Darah
Beberapa studi menunjukkan jahe membantu tubuh memanfaatkan insulin secara lebih efisien, meski riset lanjutan masih dibutuhkan. -
Menurunkan Kolesterol Jahat (LDL)
Konsumsi jahe sebanyak 5 gram per hari selama lima bulan terbukti menurunkan kadar LDL hingga 30 poin, menurut satu penelitian. -
Mendukung Penurunan Berat Badan
Kandungan alami dalam jahe membantu mempercepat metabolisme dan mendukung proses pembakaran lemak secara alami.
Minum air jahe setiap hari bisa membawa berbagai manfaat luar biasa bagi kesehatan, dari mencegah penyakit kronis hingga membantu menurunkan berat badan. Namun, penting untuk memperhatikan takaran konsumsi agar manfaatnya optimal dan tidak berisiko bagi tubuh.