Bandung, ER3News.com – Pemerintah Provinsi Jawa Barat kembali menorehkan langkah progresif dalam pemberdayaan lanjut usia. Sebanyak 398 lansia dari enam kabupaten/kota di Jabar resmi diwisuda melalui program Sekolah Lansia yang diinisiasi oleh Indonesia Ramah Lansia (IRL), Kamis (3/7/2025), di Bale Rame Sabilulungan, Soreang, Kabupaten Bandung.
Para peserta berasal dari Kabupaten Bandung, Sumedang, Subang, Cianjur, dan Kota Cimahi. Mereka merupakan lulusan angkatan ketujuh yang telah mengikuti pelatihan selama satu tahun untuk meningkatkan kualitas hidup di usia senja.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, menyebut program ini sejalan dengan semangat visi pembangunan “Jabar Istimewa”, yang berlandaskan pada nilai pemuliaan orang tua, terutama ibu.
“Program Nyaah Ka Indung ini adalah ruh dari pembangunan Jawa Barat. Kita ingin memastikan bahwa setiap langkah pembangunan tak melupakan jasa orang tua,” ujar Erwan dalam sambutannya.
Ia juga mengapresiasi konsistensi IRL dalam memberikan pelatihan menyeluruh kepada lansia agar tetap produktif dan tidak merasa kesepian di masa tua.
“Tidak hanya belajar dan sehat, tapi juga menjadi seseorang yang berdaya. Ini luar biasa,” ucapnya.
Direktur IRL Jabar, Susiana Nugraha, menjelaskan bahwa Sekolah Lansia bertujuan meningkatkan indeks kebahagiaan dan kesehatan lansia, termasuk membantu ekonomi keluarga melalui peningkatan keterampilan.
“Sekolah Lansia menjadi wadah untuk terus belajar sepanjang hayat. Kami berhasil mengangkat status ekonomi dan fisik para lansia,” katanya.
Selama satu tahun, peserta dibekali berbagai keterampilan dan pendampingan agar dapat menjalani masa tua secara aktif, sehat, dan mandiri.
“Bapak ibu diharapkan menikmati masa tua yang sehat, mandiri, aktif, dan bermartabat,” tambah Susiana.
Sementara itu, Bupati Bandung, Dadang Supriatna, menegaskan komitmen Pemkab Bandung dalam mendukung kesejahteraan lansia.
“Selamat wisuda kepada seluruh lansia. Semoga sehat selalu dan tetap bahagia untuk Jabar Istimewa,” ujarnya.
