Pemkot Bandung Genjot Perbaikan Jalan, Warga Diminta Aktif Melapor

oleh -80 Dilihat
Pemkot Bandung Genjot Perbaikan Jalan, Warga Diminta Aktif Melapor
Pemkot Bandung Genjot Perbaikan Jalan, Warga Diminta Aktif Melapor

Bandung, Er3news.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus mengakselerasi perbaikan infrastruktur jalan demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat. Melalui koordinasi dengan DPRD Kota Bandung serta Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM), berbagai upaya pemeliharaan dilakukan secara bertahap.

Anggota Komisi III DPRD Kota Bandung, Dr. Uung Tanuwidjaja, menegaskan bahwa pengawasan ketat dilakukan untuk memastikan anggaran perbaikan jalan terserap secara optimal.

“Saat ini, realisasi anggaran perbaikan jalan telah mencapai 91 persen. Kami berkomitmen untuk menyelesaikan sisa pekerjaan agar manfaatnya segera dirasakan masyarakat,” ujar Uung dalam siaran kolaborasi Radio Sonata dan PR FM, Selasa (18/2/2025).

Meski begitu, Uung mengakui bahwa salah satu tantangan utama dalam perbaikan jalan adalah status kepemilikan. Sejumlah ruas jalan berada di bawah kewenangan pemerintah pusat dan provinsi, sehingga diperlukan koordinasi lintas sektor.

“Kami terus mendorong komunikasi dengan pemerintah provinsi dan pusat agar perbaikan jalan yang menjadi kewenangan mereka bisa segera terealisasi,” jelasnya.

Di sisi lain, Kepala Bidang Jalan dan Jembatan DSDABM Kota Bandung, Sandi Suhendar, menjelaskan bahwa perbaikan dilakukan dalam dua tahap, yaitu pemeliharaan rutin dan berkala.

“Pemeliharaan rutin seperti tambal sulam dilakukan setiap tahun, sedangkan pemeliharaan berkala dirancang dalam siklus tiga hingga lima tahun. Kami ingin memastikan perbaikan yang dilakukan tidak hanya bersifat sementara, tetapi juga berdampak jangka panjang,” ujar Sandi.

Selain fokus pada perbaikan jalan, Pemkot Bandung juga mengembangkan solusi transportasi berkelanjutan. Perbaikan trotoar bagi pejalan kaki dan pengaturan ulang sistem drainase menjadi bagian dari strategi mengurangi kemacetan dan meningkatkan mobilitas warga.

Masyarakat pun diajak berperan aktif dalam pengawasan kondisi jalan melalui Aplikasi SIMKURING (Sistem Informasi Manajemen Kegiatan UPT dan Monitoring).

“Warga Bandung dapat melaporkan jalan rusak, trotoar yang tidak layak, hingga saluran air yang tersumbat melalui SIMKURING. Partisipasi masyarakat sangat penting agar perbaikan bisa berjalan lebih cepat dan tepat sasaran,” pungkas Sandi.

Dengan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan infrastruktur Kota Bandung semakin baik dan nyaman bagi seluruh warga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.